Berita

Pesta Sanggar Seni Binaan UPT Taman Budaya Jatim

UPT Taman Budaya Jawa Timur disamping mempunyai tugas pokok fungsi yang berkaitan dengan gelar, pameran, pendokumentasian kesenian juga membina beberapa sanggar seni yang bernaung di bawahnya. Sanggar seni merupakan tempat atau sarana yang digunakan oleh suatu komunitas atau sekumpulan orang untuk berkegiatan seni seperti seni tari, seni lukis, seni kerajinan atau kriya, seni peran dll. Kegiatan yang ada dalam sebuah sanggar seni biasanya berupa kegiatan pembelajaran tentang seni, yang meliputi proses dari pembelajaran, penciptaan hingga produksi dan semua proses hampir sebagian besar dilakukan di dalam sanggar.

Kepala UPT. Taman Budaya Jatim mengunjungi pameran seni lukis sanggar Merak Ati di Galeri Prabangkara (Foto dok. TBJT)

Sanggar seni yang menggeluti bidang kesenirupaan menghasilkan karya berupa benda (patung, lukisan, kerajinan tangan dll) maka proses akhir adalah pemasaran atau pameran. Sementara sanggar seni yang lebih mengedepankan bidang seni pertunjukan karya seni yang dihasilkan bersifat seni pertunjukan seperti teater, tari, pantomim, musik, pencak silat dll.  Proses akhir yang dihasilkan oleh sanggar seni yang menggeluti bidang seni pertunjukan adalah pementasan/pergelaran.

Ada kurang lebih 14 sanggar seni yang berada dalam binaan Taman Budaya Jatim. Sanggar-sanggar seni memanfaatkan sarana yang ada di Taman Budaya Jatim sebagai tempat berlatih untuk memberikan pembelajaran kepada para anak didiknya. Dari 15 sanggar seni yang ada di Taman Budaya Jatim di dominasi oleh sanggar seni tari. Beberapa yang lain ada pedalangan/karawitan, seni lukis dan pencak silat.

Penampilan sanggar seni Gito Maron (Foto dok. TBJT)

Di awal tahun tahun 2025, Taman Budaya Jatim memberikan ruang ekspresi kepada senua sanggar seni untuk unjuk kebolehan. Dikemas dalam sebuah gelar dengan tajuk “Pesta Sanggar Seni 2025”. Acara diselenggarakan pada Minggu, 23 Februari 2025 pukul 13.00 WIB. sampai dengan selesai. Bertempat di Pendapa Jayengrana UPT. Taman Budaya Jatim. 14 sanggar seni yang menyemarakkan kegiatan tersebut diantaranya adalah:

  1. Lab. Remo
  2. Sanggar Baladewa
  3. Brangwetan
  4. Sanggar Nareswri
  5. Sanggar Satu hati
  6. Raff Dance.
  7. ASPELTAJ
  8. Candik Ayu Tama.
  9. Gitomaron.
  10. Wahyumanunggal.
  11. Sanggar Siti Nurbaya
  12. Bina Tari Modern
  13. PLT Bagong Kussudiardja
  14. Merak Ati

13 sanggar seni secara bergiliran menggelar 1 karya terdiri dari tari, pedalangan dan pencak silat. Sementara 1 sanggar seni lukis yakni “Merak Ati’ mengadakan pameran seni lukis bagi seluruh anggotanya yang diselenggarakan mulai 22-26 Februari 2025.

Foto bersama para pengisi acara (Foto dok. TBJT)

Anak-anak usia dini banyak yang memiliki bakat di bidang seni. Bahkan mereka memiliki ketertarikan di bidang seni tradisional namun mereka bingung harus mengasah kemampuan mereka dimana. Maka solusi yang tepat untuk menyalurkan bakat-bakat mereka adalah melalui sanggar seni.  Adanya sanggar seni yang memiliki guru-guru seni yang dapat melatih anak-anak sejak dini dalam berlatih dan mengasah kamampuan mereka akan mampu bersaing memunculkan kemampuan mereka dalam bidang seni yang sebelumnya terpendam.

Dengan adanya sanggar seni yang menjadi binaan UPT Taman Budaya Jatim diharapkan semakin banyak anak-anak generasi penerus bangsa dapat menyalurkan bakat seni mereka di bidang seni. Hal itu secara tidak langsung mereka ikut serta melakukan pelestarian budaya warisan para leluhur agar tidak punah. (pr)

Seksi Dokumentasi Publikasi

Staff Pada Seksi Dokumentasi Dan Publikasi UPT Taman Budaya Provinsi Jawa Timur, Jabatan Pelaksana : Penyusun Bahan Publikasi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.